Salah Satu Dampak Pembangunan Koperasi adalah “perkembangan koperasi mendorong kebijakan ekonomi yang lebih berorientasi kepada masyarakat”
Lalu kenapa Perkembangan Koperasi dapat mendorong kebijakan ekonomi pada masyarakat kedepannya?
Karena,
Koperasi
dapat mengurangi tingkat pengangguran, dengan kehadiran
koperasi diharapkan dapat menolong nasib mereka yang membutuhkan pekerjaan,
karena dengan adanya koperasi akan dibutuhkan banyak pekerja untuk mengelola
usahanya.
Koperasi
dapat mengembangkan kegiatan usaha masyarakat, sebagai
contoh, koperasi yang bergerak dalam bidang usaha pengadaan alat-alat pertanian
yang dibutuhkan oleh petani. Dengan adanya koperasi tersebut, maka petani dapat
membeli kebutuhan alat-alat pertanian di koperasi dengan harga lebih murah,
sehingga dapat meningkatkan kegiatan usaha pertanian tersebut.
Koperasi
dapat berperan dalam meningkatkan pendidikan rakyat,
terutama pendidikan perkoperasian dan dunia usaha. Koperasi dapat memberikan
pendidikan kepada para anggota koperasi dan dapat mengamalkan pengetahuannya
tersebut kepada masyarakat sekitar.
Koperasi
dapat berperan sebagai alat perjuangan ekonomi, sesuai
dengan prinsip koperasi bahwa koperasi harus memiliki kemandirian, sehingga
mampu bersaing dengan badan usaha lainnya. Majunya koperasi akan dapat memberi
dorongan untuk meningkatkan taraf hidup para anggota dan masyarakat kedepannya.
Koperasi
Indonesia dapat berperan menciptakan demokrasi ekonomi, demokrasi
ekonomi yang dimaksud adalah menekankan peran aktif masyarakat dalam
pembangunan, sedangkan pemerintah hanya wajib memberi dorongan, pengarahan, dan
bimbingan.
Koperasi
Indonesia berperan serta dalam membangun tatanan perekonomian nasional,
maka dari itu koperasi sebagai salah satu urat nadi perekonomian bangsa, perlu
dikembangkan bersama kegiatan usaha lainnya. Dengan memberdayakan koperasi,
berarti pula dapat memberdayakan masyarakat, yang pada akhirnya akan dapat
memberdayakan perekonomian nasional.